5 Tips Sederhana Membuat Artikel Resume Bagi Pemula



Menurut saya, riset literatur dari internet dan menulis rangkuman merupakan salah satu tugas yang paling mudah bagi seorang penulis pemula sebelum terjun dalam meliput di lapangan. Khusus bagi penulis baru yang belum terampil mengarang dengan menemukan ide sendiri, merangkum merupakan cara sederhana yang dapat menjadi pilihan. Merangkum dari berbagai sumber diperbolehkan selama sesuai dengan kaidah menulis.

Menulis resume dari berbagai sumber merupakan salah satu jenis tulisan ringan tapi tetap mengikuti etika menulis. Artikel resume kadang dianggap gampang sehingga seseorang menjadi tidak terlalu serius menulis, malas berpikir dan asal jadi. Artikel resume tidak sama dengan artikel copy paste. Meresume juga menuntut kreatifitas. Bukan hanya menyalin atau memindahkan dari satu atau beberapa sumber.

Jika kamu seorang pemula dalam menulis, belum terasah untuk menulis dengan ide-ide kamu dan juga tidak melakukan liputan secara langsung, membuat artikel resume dapat menjadi pilihan. Jangan berhenti menulis karena merasa mentok dalam menemukan bahan yang akan ditulis.

Berbagi informasi melalui tulisan, selain akan memberikan manfaat kepada pembaca juga akan melatih skill dalam menulis. Sebelum menulis artikel rangkuman, tidak ada salahnya membaca informasi berikut ini :

1. Tentukan tema yang akan diresume
  • Pilih dan utamakan tema yang belum pasaran tetapi kemungkinan besar sangat dibutuhkan masyarakat informasinya. 
  • Meskipun memiliki tema utama yang sama dengan orang lain, cobalah mengkhususkan tema pada pokok yang lebih kecil. 
  • Sebuah tema utama ruang lingkupnya kadang luas, ambil sebuah pembahasan yang berbeda dan unik tetapi masih relevan.
2. Ketika melakukan pencarian referensi
  • Kumpulkan semua literatur dari internet yang berhubungan dengan tema baik dari media, majalah atau personal blog. 
  • Buatlah arsip khusus yang berisi bahan-bahan berdasarkan judul dan sumber dengan rapi.
3. Mengolah sumber yang ada
  • Bandingkan satu persatu sumber, cari bagian penting pada masing-masingnya. 
  • Temukan persamaan dan perbedaan antara sumber satu dengan sumber lain. Kemudian catat perbedaan dan persamaan tersebut untuk dijadikan bahan ketika membuat list atau poin baru. 
4. Dalam proses menulis rangkuman
  • Buatlah sebuah artikel dengan gaya bahasa sendiri tapi tidak keluar dari informasi yang diperoleh sebagaimana tujuan dari resume. 
  • Susun menjadi artikel yang utuh dan lengkap baik dengan model narasi atau listicle.
5. Memberikan informasi sumber
  • Berhubung karena rangkuman atau meringkas dari berbagai sumber, buat dan sebutkanlah sumber-sumber yang menjadi rujukan. 
Intinya, meringkas adalah memangkas tulisan menjadi lebih jelas dan sarat makna. Merangkum dari berbagai sumber berarti mengumpulkan butir-butir penting pada setiap sumber terkait dengan satu tema. Jadi sedapat mungkin, artikel rangkuman yang dibuat mengandung poin-poin dan tidak berbentuk narasi.


Tulisan karangan sendiri akan mengasah kemampuan

Terlepas dari hal tersebut, jika kamu ingin memasuki dunia tulis menulis baik untuk sekedar ngeblog atau menulis sebagai profesi, sebaiknya diusahakan menciptakan tulisan yang orisinil. Menulis dengan menggunakan cara pandang sendiri dalam karangan merupakan sebuah keharusan untuk mengasah ketajaman berpikir.

Meskipun informasi dalam artikel resume juga sangat berguna untuk pembaca, tulisan hasil karya dan liputan sendiri tentu lebih meningkatkan kepercayaan diri sebagai penulis. Tidak hanya memberikan konten bermanfaat tapi kemampuan menulis dan berpikir sekaligus ikut meningkat.[]